Gohitzz.com – Perlu download sesuatu tapi terhalang? Proteksi penting tapi ada saatnya ini justru mengganggu. Cara mematikan firewall Windows 10 sebenarnya mudah dan boleh dilakukan. Tapi memang tidak disarankan membebaskan komputer tanpa perlindungan terlalu lama. Perangkat yang dibiarkan tanpa dilindungi apa-apa tentu rentan terhadap serangan malware.
Bagi yang sering mengunduh game atau aplikasi pihak ketiga, perlindungan dari firewall memang sering membatasi akses. Kalau sudah begini, pengguna jadi galau apakah aman mematikan firewall selamanya. Nah, sebenarnya bagaimana, sih, cara mematikan firewall Windows 10 dan apa kelebihan serta kekurangannya?
Daftar Isi
Komputer Tanpa Proteksi Firewall, Apa Efeknya?
Pengguna seringkali tidak menyadari bahwa sehari-hari perangkatnya berjalan dengan perlindungan dari fitur yang satu ini. Bekerja secara otomatis di background sehingga tidak membutuhkan interaksi atau perintah khusus dari pengguna. Pada Windows versi lama lebih dikenal sebagai Internet Connection Firewall namun kinerjanya ternyata kurang kompatibel.
Pada operasi Windows secara umum, fungsi dari fitur proteksi ini adalah untuk menyaring data transmisi pada jaringan ke dan dari sistem. Selain itu juga untuk memblokir jenis-jenis komunikasi yang bisa mengancam perangkat. Misalnya saja memblok serangan Trojan horse atau worms. Berlaku juga untuk semua transmisi data yang dianggap harmful.
Terkadang, perlindungan ini justru mengganggu pengguna yang butuh mengunduh sesuatu dari internet atau menginstal aplikasi. Mau tidak mau, firewall dimatikan agar proses download dapat dijalankan. Walaupun beresiko karena membiarkan perangkat terekspos, cara menonaktifkan firewall Windows 10 bisa dioperasikan. Tentu saja bukan tanpa efek samping, ya.
Sistem operasi jadi lebih rentan terhadap serangan. Sumbernya bisa dari aplikasi yang diinstal atau dari data-data transmisi di internet. Virus jadi lebih mudah masuk kemudian menyebar ke seluruh perangkat. Hasilnya, data-data bisa terancam keamanannya serta perangkat menjadi hang. Itulah tadi resiko membiarkan komputer tanpa proteksi firewall.
Kapan Firewall Perlu Dimatikan?
Sebenarnya, menyalakan atau mematikan firewall ini sangat tergantung pada kebutuhan dan penilaian pengguna itu sendiri. Ketika dibutuhkan akses ke sebuah situs yang menurut firewall membahayakan tapi dibutuhkan pengguna, maka bisa dimatikan. Begitu juga dengan ketika akan menginstal software.
Beberapa perangkat lunak dianggap tidak aman oleh tools ini. Bisa jadi karena providernya tidak legal, atau memang memuat hal-hal yang berpotensi menjadi serangan. Tapi ketika software ini memang diperlukan, maka proteksi bisa dimatikan. Misalnya saja pada aplikasi VPN. Beberapa penyedia layanan ada yang tidak lolos screening firewall.
Software lain yang dimaksud juga termasuk juga untuk jenis-jenis hiburan seperti pemutar video, musik, dan juga gaming. Biasanya memang yang sering mematikan firewall adalah pengguna yang gemar mengunduh, menginstall, dan meng uninstall sebuah aplikasi.
Jadi, jika bicara kapan tepatnya perlindungan ini perlu dimatikan, akan kembali lagi pada penilaian dan kebutuhan pengguna. Microsoft sendiri menyarankan untuk tidak menonaktifkan fitur ini atas dasar keamanan pengguna. Namun beberapa konsumen justru merasa aktivitasnya dibatasi dan terpaksa harus mematikan fitur ini.
Pilihan Cara Mematikan Firewall Windows 10 Terbaik
Saking sensitifnya, bahkan lalu lintas data di internet yang sebenarnya aman pun diblokir. Karena merasa dibatasi aktivitasnya, pengguna mulai mencari alternatif lain. Ada beberapa cara aman mematikan firewall sehingga perangkat tidak lama-lama terekspos tanpa perlindungan. Pada Windows 10, interface sedikit berbeda dengan versi-versi sebelumnya.
Salah satu cara mematikan firewall Windows 10 yang aman dan mudah adalah lewat Run App. Rata-rata pengguna pernah mempraktekkan cara ini. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Jalankan Run App
Run App atau Administrasi Run adalah cara mematikan firewall windows 10 yang paling mudah. Masuklah melalui tombol Windows + R pada keyboard. Atau masukkan kata “run” pada kolom search. Setelah masuk ke jendela, ketikkan perintah “firewall.cpl” setelah itu Enter.
2. Lanjutkan ke Windows Defender
Selesai mengetikkan perintah di Run App, maka pengguna akan masuk ke menu selanjutnya. Di laman ini, carilah opsi “Turn Windows Defender Firewall on or off” yang ada di bar sebelah kiri. Klik, untuk kemudian masuk ke jendela selanjutnya lalu pilih opsi-opsi disana.
3. Laman Customize Settings
Cara mematikan firewall Windows 10 selanjutnya adalah Customize Settings yang termasuk dalam pengaturan tools proteksi. Disini, pengguna akan menemukan pengaturan jaringan public dan private yang bisa diatur sesuai dengan kebutuhan. Untuk menonaktifkan, klik pada toggle pada kedua network, lalu OK.
4. Lanjutkan masuk ke Advanced Settings
Dari laman utama Windows Defender Firewall, pengguna harus memilih profile yang akan dimatikan. Maka, arahkan kursor ke Advanced Settings, lalu klik. Setelahnya, maka perhatikan pada bagian kanan akan muncul Properties. Klik menu ini untuk dibawa ke jendela selanjutnya.
5. Masuk ke Domain Profile
Jendela selanjutnya untuk menonaktifkan proteksi setelah memilih properties adalah Overview. Akan muncul dua opsi yaitu domain profile dan private profile. Pilih opsi domain profile dan atur menjadi OFF dari yang sebelumnya ON lalu klik Apply.
6. Buka Jendela Private Profile
Pada laman ini, dapat mengubah settingnya menjadi dimatikan. Pengaturan ini dapat ditemukan pada opsi Firewall State. Klik tanda panah yang ada pada kolom di kanan untuk menemukan pilihan OFF. Lanjutkan dengan klik Apply.
7. Ganti Setelan di Public Profile
Masih di jendela yang sama, lanjutkan masuk ke opsi Public Profile. Sama seperti langkah nomor 5 dan 6, pada Firewall State, ubah pengaturannya menjadi OFF. Tekan Apply untuk menyelesaikan proses. Sampai disini, tools proteksi ini sudah berhasil dimatikan.
Matikan Lewat Command Prompt dan Control Panel
Selain dari Run, cara mematikan firewall windows 10 yang satu ini juga bisa dengan cara lain yang tak kalah mudah. Dari Control Panel, proteksi dapat dimatikan dengan akses ke System & Security. Disini akan langsung masuk ke jendela Windows Defender Firewall, lanjutkan lakukan langkah seperti di atas setelah cara nomer 2.
Kemudian, lewat Command Prompt, pengguna hanya cukup mengetikkan perintah-perintah. Namun, jika tidak terlalu paham lebih baik minta bantuan tim IT. Dua cara ini yang jelas bisa dikulik selain masuk dari Run App.
Jangan Selamanya Mematikan Firewall
Cara mematikan firewall Windows 10 yang diuraikan diatas memang aman dan mudah. Namun tidak disarankan proteksi ini dibiarkan non aktif selamanya. Pengguna diminta untuk memproteksi kembali perangkatnya dengan menyalakan kembali tools ini. Selain itu, aktifkan juga antivirus agar bisa mendeteksi apakah ada hal-hal yang mungkin menyerang perangkat.
Bagaimana caranya menyalakannya kembali? Mudah, kok. Pengguna bisa melakukannya dari Control Panel. Setelah masuk ke sana, lanjutkan dengan memilih System and Security kemudian Turn Windows on or off. Pilihlah opsi ini agar bisa dibawa ke laman selanjutnya.
Berikutnya, pengguna akan diarahkan ke Customize Setting for Each Type of Network. Nyalakan kembali dengan mengubah semua pengaturan OFF ke ON. Perlindungan perangkat menyala seperti semula setelah proses ini selesai.
Itulah tadi cara mematikan firewall Windows 10 yang bisa dicoba. Nyatanya, walaupun fitur ini memberikan proteksi pada perangkat, ia tetap tidak bisa berdiri sendiri. Dukungan antivirus masih diperlukan untuk melindungi komputer dari serangan-serangan yang tidak bisa ditangani oleh firewall. Ibaratnya, firewall adalah tembok benteng istana sedangkan antivirus adalah metal detectornya.